Sabtu, 6 Juni 2015
Awalnya saya ingin mengikuti misa harian, jam
06.00. Tapi rupanya misa tak terselenggara. Saya bertemu dengan 2 orangibu. Karena
sudah cukup kenal, salah seorang ibu mengajak saya dan ibu lainnya, untuk
makan. Dia menawarkan untuk makan nasi kuning. Tapi, saya berterus terang bahwa
sudah kurang lebih 3 bulan saya mempraktekkan vegetarian. Saya tidak makan
hewan dan produk-produk turunannya.
Pembicaraan berlanjut. Kamipun mencari bubur
Manado yang memang berbahan dasar sayuran. Sebelum tiba di tempat penjualan
bubur Manado, kami berbicara mengenai apa yang menjadi pilihan makanan kami.
Sayapun mengambil kesempatan ini untuk mengungkapkan alasan saya menjadi
vegetarian (bahkan mungkin vegan).Saya menyatakan bahwa saya memilih vegetarian
karena saya tidak mau lagi mengorbankan hewan demi kepentingan saya sebagai
manusia.
Kedua ibu itupun mengerti meskipun tidak
berarti mereka mengikuti pilihan yang sama dengan saya.
Pada saat menikmati bubur Manado, saya
mengungkapkan suatu semangat dasar di balik menjadi vegetarian. Ketika saya
tidak rela mengorbankan hewan demi kepentingan saya sebagai manusia, pada saat
yang sama selayaknya saya tidak mengorbankan manusia demi diri saya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar